Anda tidak akan pernah sukses jika Anda tidak berani melangkah, tidak mau mengambil kesempatan dan selalu menunda untuk mencoba. Anda tidak akan pernah kaya tanpa resiko dan berusaha. Ini adalah fakta kehidupan

Tuesday, June 30, 2009

Berburu Setumpuk Uang Recehan


"Mengharap burung terbang tinggi, punai ditangan dilepaskan. Mengharap keuntungan yang besar, keuntungan yang kecil diabaikan".

Di era krisis global seperti sekarang ini, rasanya sulit mengembangkan bisnis kita, apalagi kita yang baru memulai. Perusahaan besar sekelas OPEL aja bisa bangkrut. PT Sinkona Indonesia Lestari, tempatku bekerja (bukan iklan lho...) juga terkena imbas dari krisis global ini. Tapi Alhamdulillah tidak sampai gulung tikar.

Sebenarnya kalau kita mau kreatif dan tekun, banyak celah yang bisa kita manfaatkan sebagai ladang usaha kita. Walaupun bisa dikatakan untungnya kecil tapi kalau ordernya banyak, kan bisa menjadi besar. Kita harus ingat bahwa sebuah garis adalah gabungan dari beberapa titik. Uang satu juta merupakan gabungan dari pecahan uang ratus ribuan, atau lima puluh ribuan, atau sepuluh ribuan, atau bahkan mungkin lembar seribuan.

Walupun demikian, kita harus memilah dan memilih bisnis atau usaha tersebut. Mengapa? Kita kan tujuannya mencari penghasilan tambahan, jadi pekerjaan yang pokok (pekerjaan kita) harus tetap kita perhatikan. Terutama dari segi waktu. Jadi sambil melakukan pekerjaan pokok, kita juga melakukan bisnis sampingan.

Setelah dipikir dibulak-balik, dibeuweung diutahkeun (peribahasa sunda yang artinya dipikirkan masak-masak), pilihan jatuh pada bisnis / usaha jual pulsa isi ulang.

Mengapa Jual pulsa?
1. Dibutuhkan oleh banyak orang.
2. Repeat ordernya tinggi.
3. Dibutuhkan seumur hidup.
4. Mudah, cukup bermodal HP dan deposit sehingga bisa dibawa kemanapun kita pergi.

Berapa keuntungan dari jualan pulsa?
Keuntungan untuk satu kali transaksi paling cuma 1000 - 2000 perak, kita ambil tengah-tengah saja, berarti 1500 perak.
Jika dalam satu hari rata-rata kita bisa melakukan 20 kali transaksi, maka dalam satu bulan 600 transaksi.
Maka keuntungan perbulan 900.000 perak. Lumayankan untuk ukuran usaha sampingan yang tidak sulit.

Bagaimana menurut anda? Sampai kapan kita akan mengabaikan uang recehan?
Baca Selengkapnya - Berburu Setumpuk Uang Recehan

Saturday, June 20, 2009

Siapkan Pensiun Anda dengan MLM

"Jika Anda lemah terhadap waktu, maka ia akan menghancurkan Anda. Tetapi jika Anda keras terhadap waktu, maka ia akan memberikan kesuksesan kepada Anda"



Pensiun, sebuah kata yang bagi sebagian orang merupakan momok yang cukup menakutkan. "Cukupkah penghasilan saya setelah pensiun?". Pertanyaan tersebut kadang muncul dibenak kita. Ini adalah hal yang wajar, mengingat beberapa hal, diantaranya:
  1. Setelah pensiun, meskipun kita punya penghasilan, pasti jauh lebih kecil jika dibandingkan dengan saat kita masih bekerja.
  2. Mau memulai usaha / bisnis baru, rasanya agak sungkan. Karena selain usia yang sudah tua, tenaga dan pemikiran pun sudah menurun dibanding saat kita masih muda.
Jadi bagaimana Solusinya???

Disini saya kemukakan dua pilihan:
  1. Mengikuti Program Pensiun melalui Bank. Jadi saat kita pensiun, selain uang pensiun dari kantor (bagi yang punya), kitapun ada tambahan uang pensiun dari Bank.
  2. Mengikuti dan menekuni Bisnis MLM. Jadi saat kita pensiun, diharapkan sudah punya jaringan MLM yang cukup kuat, sehingga bisa menambah sumber penghasilan kita yang bisa diandalkan.
Kedua pilihan tersebut, masing-masing memiliki kekurangan dan kelebihan.

Yang Pertama,
  • Kelebihannya, kita tidak perlu bekerja keras, asal kita ada uang, mengikuti program, sudah. Tinggal tiap bulan kita bayar ke Bank yang bersangkutan.
  • Kekurangannya, selama belum datang masa jatuh tempo (pensiun), kita tidak mendapat penghasilan apa-apa selain bunga Bank yang jumlahnya mungkin tidak terlalu besar. Jadi ini hampir sama dengan kita menabung, karena uang kita tidak berputar.
Yang kedua,
  • Kelebihannya, sebelum kita pensiunpun kita sudah bisa memperoleh penghasilan tambahan, karena uang kita berputar. Besarnya penghasilan tambahan tersebut tergantung dari keseriusan kita menekuni bisnis MLM tersebut.
  • Kekurangannya, kita harus bekerja keras untuk meraih yang kita inginkan. Bahkan kadang mendengar kata MLM saja kita sudah alergi. Sepertinya sulit untuk meraih sukses melalui bisnis MLM.

Jadi harus memilih yang mana???

Kalau saya memilih yang kedua, alasannya:
  • Sukses tidaknya menjalani suatu bisnis tergantung keseriusan dan ketekunan kita. Disini kita dituntut untuk merubah pola pikir kita. "Kesuksesan adalah Mindset". Itulah yang sering saya baca dari artikel atau buku tentang motivasi. Jadi kalau kita berpikir kita bisa meraih sukses, maka jalan menuju sukses terbuka lebar. Tetapi jika kita berpikir tidak akan sukses, maka jalan menuju sukses akan menyempit.
  • Disela-sela kesibukan kita bekerja, sebenanya banyak waktu luang yang bisa kita manfaatkan untuk menjalankan bisnis MLM, karena bisnis tersebut tidak terikat oleh waktu.

Contohnya apa???

Banyak contoh bisnis MLM yang cukup menjanjikan, diantaranya bisnis Tupperware, bisnis Oriflame dan lain-lain. Tapi karena MLM yang sudah saya ikuti adalah BonusPulsa, maka saya akan bercerita sedikit tentang BonusPulsa.

Kita tidak perlu ngoyo untuk cepat-cepat memperoleh downline yang banyak, tetapi kita juga harus punya target pencapaian.

Misalkan target kita satu minggu mendapat satu downline. Berarti dalam sebulan kita bisa mendapat 4 downline. Dalam setahun 48 downline. Belum lagi jika ada downline kita yang aktif, berarti lebih dari 48.

Berapa penghasilan yang diperoleh jika kita punya 48 downline di BonusPulsa?
Bonus Sponsoring : 48 x Rp 10.000,- = Rp 480.ooo,-
Bonus jaringan : 48 x Rp 3.000,- = Rp 144.000,-
Jika dijumlahkan mungkin tidak terlalu besar, hanya Rp 624.000,-. Tapi ini belum ditambah Bonus Transaksi tiap bulan dan keuntungan dari penjualan pulsa. Itulah sekilas tentang BonusPulsa.

Jadi Bagaimana dengan Anda???

Jika Anda punya pendapat lain silakan sharing disini, siapa tahu bermanfaat bagi saya dan rekan-rekan yang lain. Atau...

Jika Anda berminat untuk bergabung, silakan kunjungi web reflika saya http://www.bonuspulsa.com/?ref=3797.

Terima kasih

Baca Selengkapnya - Siapkan Pensiun Anda dengan MLM

Saturday, June 13, 2009

Respon Umum Dalam Pengembangan Jaringan BonusPulsa.com

Dalam rangka usaha pengembangan jaringan BonusPulsa.com, banyak sekali suka dukanya. Tetapi saya berusaha untuk tetap enjoy. Berikut saya sharingkan beberapa pertanyaan / respon yang sering dijumpai saat mempresentasikan bisnis isi ulang pulsa di BonusPulsa.com. Mudah-mudahan bermanfaat buat rekan-rekan yang sudah bergabung, dan bagi rekan-rekan yang belum bergabung bisa dijadikan sebagai bahan pertimbangan untuk bergabung di BonusPulsa.com

1. Apakah saya harus menjual pulsa?
Jawab :
TIDAK. Penjualan pulsa akan bergerak sendiri seiring dengan pembangunan jaringan anda. Lagipula anda bisa coba dulu pemakaian pulsa untuk pribadi.

2. Saya tidak punya waktu
Jawab :
Pada dasarnya orang akan beralasan tidak punya waktu karena mereka belum yakin dengan bisnis yang anda tawarkan. Anda harus coba meyakinkan mereka bahwa mereka bisa mendapatkan pendapatan pasif atau persiapan pensiun dari bisnis ini tanpa meninggalkan pekerjaan mereka sekarang. Berikan contoh pendapatan bonus anda, meski sedikit tetapi anda tidak perlu bekerja untuk mendapatkan uang tersebut bukan?.

3. Bisnis MLM hanya menguntungkan upline yang di atas
Jawab :
KELIRU!! Semua mitra menguntungkan satu sama lain. Dengan usaha pulsa yang konvensional pun, anda menguntungkan dealer yang menjual pulsa ke anda.
Anggaplah semua mitra sebagai kesatuan dari perusahaan. Anggaplah bahwa anda yang berada di level paling atas, dan anda sedang membangun jaringan ke bawah.

4. Bisnis jaringan? Saya pernah ikut selama 6 bulan tapi hanya mendapat Rp 600.000
Jawab:
Berapa jumlah jam yang anda luangkan untuk menjalankan bisnis tersebut? misalkan 4 jam seminggu.
Mari kita hitung, dengan 4 jam seminggu berarti 16 jam sebulan dan berarti 96 jam dalam 6 bulan.
Dibandingkan dengan jam normal kantor sekitar 8 jam sehari, berarti anda hanya bekerja 12 hari untuk menghasilkan Rp 600.000 dengan catatan anda bisa mengerjakannya diwaktu luang atau bahkan di dalam jam kerja anda di kantor.

5. Teman saya pernah ikut bisnis jaringan tapi gagal
Jawab:
Setiap usaha pasti ada peluang sukses dan gagal. Ambil contoh usaha warung makan, apakah ada warung makan yang akhirnya bangkrut? Pasti ada! Tapi apakah anda berhak memberikan cap : bisnis warung makan jelek ?? Tentu tidak. Karena terbukti banyak bisnis warung makan yang berkembang pesat.
Artinya bukan berarti bisnisnya yang jelek, tetapi pengelolanya yang kurang mampu menjalankan dengan baik. Biasanya orang hanya mencari kambing hitam karena mereka tidak mau mengakui kesalahannya sendiri.


Bagaimana menurut Anda, apakah Anda punya pendapat lain? Silakan Anda berbagi disini melalui kolom komentar, siapa tahu ilmu Anda sangat dibutuhkan orang lain dan itu berarti Anda sudah berbuat suatu kebaikan. Terima kasih.


Sumber artikel : Forum BonusPulsa.com

Jika Anda berminat, silakan hubungi saya di 08122122314 atau E-mail : Hendra703@ymail.com, Website : http://juhendra.bonuspulsa.com atau http://www.bonuspulsa.com/?ref=3797
Baca Selengkapnya - Respon Umum Dalam Pengembangan Jaringan BonusPulsa.com

Monday, June 01, 2009

KESALAHAN FATAL DALAM PENGEMBANGAN JARINGAN MLM

Dalam melakukan bisnis MLM, salah satu faktor yang sangat mempengaruhi tingkat keberhasilan bisnis tersebut adalah Pengembangan Jaringan.

Berikut kami kemukakan beberapa kesalahan dalam mengembangkan jaringan:

1. Merekrut sebanyak-banyaknyanya tanpa membina dan memperhatikan downline

Ada pepatah : tak seorangpun merencanakan untuk gagal tetapi banyak orang yang gagal merencanakan sesuatu.
Downline anda yang terabaikan akan kehilangan minat dan akhirnya memutuskan keluar dari jaringan anda. Jika anda yang mensponsori mereka tapi anda tidak membantu, maka berarti anda yang salah, Tapi kalo mereka yang tidak mau dibantu, berarti bukan salah anda.
Beberapa mitra yang bergabung hanya bertujuan untuk mendapatkan harga yang lebih murah. Orang seperti ini mungkin tidak bertujuan umengembangkan bisnisnya, namun, mintalah referensi dari beberapa orang yang mungkin berpotensi menjadi distributor aktif.

2. Menjadi Penjual

Para penjual biasanya memang lincah dan mau bekerja keras. Namun jika anda ingin berhasil, anda harus bersikap bukan sebagai penjual melainkan sebagai sponsor.
Ingat, kemampuan mengajar dan mengorganisir adalah aset yang sangat berharga.

3. Mengejar kerang kosong.

Beberapa calon mitra tampak seperti prospek yang sangat bagus, namun ibarat tiram kosong yang anda harus tunggu lama hingga kerang itu membuka mulutnya dan menghasilkan mutiara, akan membuang waktu anda sia-sia.
Jangan memberikan semua perhatian anda kepada satu orang yang anda kira prospek bagus namun tidak terlalu berminat. Bisa jadi orang yang anda kira kurang potensial ternyata merupakan kerang yang sudah ada mutiaranya.
Jauh lebih mudah membimbing mitra yang mau bekerja daripada meyakinkan seseorang yang tidak berminat dalam bisnis iNI.

Bagaimana menurut Anda? Jika Anda mempunyai pendapat lain silakan sharing disini, terima kasih.

Sumber Tulisan: Forum Bonus Pulsa
Baca Selengkapnya - KESALAHAN FATAL DALAM PENGEMBANGAN JARINGAN MLM

Survey Singkat dibayar MAHAL

Solusi Pembayaran - Pengganti Credit Card 486x60

 
Duit Dari Handphone @2009 Gallery Template Ajah by ireng_ajah

Supported Free Money Info and Product and Service | Banner code by Code-Code-an

Best view with Mozilla Firefox