Sebagai orang tua, ketika Anak kita kurang memiliki Rasa Percaya Diri, maka kita harus menelusuri apa yang menjadi penyebabnya. Karena Dengan mengetahui pemicunya, maka kita dapat membantu meningkatkan kepercayaan diri anak dengan intervensi yang lebih tepat.
Berikut beberapa kiat / tips menumbuhkan Rasa Percaya Diri Pada Anak:
1. Dengan memberikan kasih sayang tanpa syarat (unconditional love).
Menerima anak kita apa adanya, menghargai temperamen, kelebihan dan kekurangannya. Hal ini diperlukan agar anak merasa aman (secure) sehingga anak dapat menghadapi lingkungan dan situasi sulit dengan lebih percaya diri.
2. Bermain Dengan Anak
Bermain dengan anak juga bisa memicu rasa percaya diri anak. Kita sebagai orangtua akan banyak belajar tentang anak kita saat bermain bersama. Bermain bersama juga akan memberikan perasaan bernilai dan berharga pada anak.
3. Jangan Membanding-bandingkan
Selain itu, sebaiknya orang tua menghindari membanding-bandingkan dengan saudara kandung ataupun dengan anak lain. Orang tua juga harus bisa menerima perasaan anak dan menjadi pendengar yang baik terhadap keluh kesahnya.
Hal itu akan menumbuhkan rasa berharga dan aman pada anak, sehingga anak dapat mampu menghadapi konflik atau situasi sulit dengan lebih percaya diri. “Contoh, ketika anak sedang memiliki perasaan negatif, orang tua dapat mengatakan 'kamu kesal ya', 'kamu marah', 'Kamu tidak suka karena dituduh oleh gurumu' dan lainnya,” ujarnya.
4. Memberikan Pujian
Cara lain untuk menumbuhkan rasa percaya diri anak adalah dengan memberikan pujian meskipun usahanya belum tentu maksimal. Pujian yang sesuai dapat membantu anak merasa dirinya mampu. Contohnya, "Mama bangga kamu membereskan mainan sendiri”.
5. Belajar Dari Kesalahan
Tak hanya itu, memberikan kesempatan pada anak belajar dari kesalahan juga bisa memicu rasa percaya diri anak. Ketika anak berbuat suatu kesalahan dan kita tidak langsung menyalahkan, anak akan merasa bahwa berbuat salah adalah sesuatu yang wajar terjadi dan kita bisa belajar dari kesalahan yang telah dilakukan.
Hal itu bisa dilakukan dengan mengatakan 'tidak apa-apa nak, mama akan bantu' atau 'pelan-pelan kamu pasti bisa lebih baik'.
6. Memberikan Tanggung Jawab dan Kesempatan
Satu lagi cara menumbuhkan rasa percaya diri pada anak dengan memberikan tanggung jawab dan kesempatan anak untuk mandiri. Berikan tanggung jawab sehari-hari pada anak, seperti membantu merapikan mainan, mencuci piring yang telah ia pakai, menyiapkan buku, dan lainnya.
Demikian Cara Menumbuhkan Rasa Percaya Diri Pada Anak, semoga bermanfaat.
Baca Selengkapnya - Bagaimana Menumbuhkan Rasa Percaya Diri Pada Anak
Berikut beberapa kiat / tips menumbuhkan Rasa Percaya Diri Pada Anak:
1. Dengan memberikan kasih sayang tanpa syarat (unconditional love).
Menerima anak kita apa adanya, menghargai temperamen, kelebihan dan kekurangannya. Hal ini diperlukan agar anak merasa aman (secure) sehingga anak dapat menghadapi lingkungan dan situasi sulit dengan lebih percaya diri.
2. Bermain Dengan Anak
Bermain dengan anak juga bisa memicu rasa percaya diri anak. Kita sebagai orangtua akan banyak belajar tentang anak kita saat bermain bersama. Bermain bersama juga akan memberikan perasaan bernilai dan berharga pada anak.
3. Jangan Membanding-bandingkan
Selain itu, sebaiknya orang tua menghindari membanding-bandingkan dengan saudara kandung ataupun dengan anak lain. Orang tua juga harus bisa menerima perasaan anak dan menjadi pendengar yang baik terhadap keluh kesahnya.
Hal itu akan menumbuhkan rasa berharga dan aman pada anak, sehingga anak dapat mampu menghadapi konflik atau situasi sulit dengan lebih percaya diri. “Contoh, ketika anak sedang memiliki perasaan negatif, orang tua dapat mengatakan 'kamu kesal ya', 'kamu marah', 'Kamu tidak suka karena dituduh oleh gurumu' dan lainnya,” ujarnya.
4. Memberikan Pujian
Cara lain untuk menumbuhkan rasa percaya diri anak adalah dengan memberikan pujian meskipun usahanya belum tentu maksimal. Pujian yang sesuai dapat membantu anak merasa dirinya mampu. Contohnya, "Mama bangga kamu membereskan mainan sendiri”.
5. Belajar Dari Kesalahan
Tak hanya itu, memberikan kesempatan pada anak belajar dari kesalahan juga bisa memicu rasa percaya diri anak. Ketika anak berbuat suatu kesalahan dan kita tidak langsung menyalahkan, anak akan merasa bahwa berbuat salah adalah sesuatu yang wajar terjadi dan kita bisa belajar dari kesalahan yang telah dilakukan.
Hal itu bisa dilakukan dengan mengatakan 'tidak apa-apa nak, mama akan bantu' atau 'pelan-pelan kamu pasti bisa lebih baik'.
6. Memberikan Tanggung Jawab dan Kesempatan
Satu lagi cara menumbuhkan rasa percaya diri pada anak dengan memberikan tanggung jawab dan kesempatan anak untuk mandiri. Berikan tanggung jawab sehari-hari pada anak, seperti membantu merapikan mainan, mencuci piring yang telah ia pakai, menyiapkan buku, dan lainnya.
Demikian Cara Menumbuhkan Rasa Percaya Diri Pada Anak, semoga bermanfaat.