Kunci Sukses : Menggali Makna Kesuksesan

Setiap orang bisa jadi memiliki paradigma yang berbeda mengenai kesuksesan. Namun secara sederhana, sukses bisa dikatakan sebagai sebuah keberhasilan akan tercapainya sesuatu yang telah ditargetkan.

Pada dasarnya, dalam dimensi yang lebih luas, sukses adalah milik semua orang. Akan tetapi, persoalan yang sering terjadi adalah bahwa tidak semua orang tahu bagaimana cara mendapatkan kesuksesan itu.

Dalam paradigma Islam, kesuksesan memang tidak hanya dilihat dari aspek duniawi, namun juga ukhrawi. Untuk itu kita butuh sistem atau pola hidup yang memungkinkan kita untuk dapat meraih sukses di dunia sekaligus sukses di akherat.

Setelah kesuksesan kita raih (target kita tecapai), apakah lantas kita berhenti sampai disitu? Untuk memperoleh kesuksesan sejati, ternyata kita tidak berhenti sampai disini. Kita masih dihadapkan pada ujian bagaimana kita menyikapi kesuksesan tersebut.

 Banyak orang yang tahan menghadapi kesulitan, tapi sedikit orang yang tahan ketika menghadapi kemudahan dan kelapangan. Ternyata harta, pangkat, jabatan dan gelar yang seringkali dijadikan sebagai tolok ukur kesuksesan, dalam prakteknya malah sering membuat orang tergelincir dalam kesesatan dan kekeliruan.

Dilihat dari proses pencapaian kesuksesan, ada 4 golongan tipe orang

• Orang yang Sukses dalam kesuksesan, yaitu orang yang sukses dibidangnya dan mampu menyikapi efek dari kesuksesan tersebut. Inilah yang disebut sukses sejati. 
• Orang yang Sukses dalam kegagalan, yaitu orang yang gagal dalam usahanya, tapidia mampu menyikapi kegagalan itu dengan sikap yang bijaksana.
• Orang yang Gagal dalam kesuksesan, yaitu orang yang disatu sisi Dia sukses, tapi tidak mampu menyikapi efek darikesuksesan tersebutdengan sikap yang bijaksana.
• Orang yang Gagal dalam kegagalan, ibaratnya sudah jatuh tertimpa tangga, sudah gagal dan Dia tidak mampu menyikapi kegagalannya itu dengan sikap bijaksana.

Termasuk golongan manakah Anda?